Penggunaan ~ageru, ~kureru, ~morau
I. AGERU, KURERU, MORAU
AGERU
ageru artinya memberi
biasanya berpola:
A wa/ga B ni ..... o ageru
A bisa berupa saya atau orang lain
O-----(keeki)----> O
saya Toni
maka:
watashi wa Toni san ni keeki o agemasu
saya memberi cake kepada Toni
O-----(keeki)----> O
Adik Toni
imouto wa Toni san ni keeki o agemasu
Adik memberi cake kepada Toni
-----------------------------------------------------
Untuk memberikan barang kepada orang yang lebih muda, orang yang lebih rendah kedudukannya(kyk binatang, tanaman) bisa menggunakan yaru
O-----(keeki)----> O
Saya Adik
Watashi wa imouto ni keeki o yarimasu
saya memberi cake kepada adik
Watashi wa imouto ni keeki o agemasu (juga bisa)
--------------------------------------------------------
MORAU
morau artinya menerima
biasanya berpola:
A wa/ga B ni/kara ..... o morau
A bisa berupa saya atau orang lain
O
saya Toni
maka:
watashi wa Toni san ni/kara keeki o moraimasu
saya menerima cake kepada Toni
O
Adik Toni
imouto wa Toni san n/karai keeki o moraimasu
Adik menerima cake kepada Toni
KURERU
kureru artinya memberi (sama artinya dengan ageru)
A wa/ga watashi ni ..... o kureru
A mesti orang lain diluar dari watashi (saya)
O-----(keeki)----> O
Toni saya
Toni san wa watashi ni keeki o kuremasu
Toni memberi cake kepada saya
bentuk sopan dari AGERU adalah SASHIAGERU
bentuk sopan dari MORAU adalah ITADAKU
bentuk sopan dari KURERU adalah KUDASARU (bentuk masu nya adalah KUDASAIMASU)
bentuk sopan ini digunakan untuk memberikan benda atau menerima benda dari orang yang lebih tinggi kedudukannya, ambil contoh yang lebih gampang yaitu sensei (guru)
O-----(hon)----> O
saya guru (sensei)
watashi wa sensei ni hon o sashiagemasu
saya memberikan buku kepada guru
O
saya guru (sensei)
watashi wa sensei ni/kara hon o itadakimasu
saya menerima buku dari guru
O-----(hon)----> O
guru saya
sensei wa watashi ni hon o kudasaimasu
guru memberikan buku kepada saya
-------------------------------------
perhatian dengan sangat:
sashiageru, itadaku , kudasaru sudah merupakan bentuk sopan, jadi tidak bisa digantikan dengan memakai bentuk sopan pola "o + (bntuk masu) + shimasu" atau "o + (bntuk masu) + ni narimasu "
watashi wa sensei ni hon o sashiagemasu
watashi wa sensei ni hon o oageshimasu (X)
watashi wa sensei ni/kara hon o itadakimasu
watashi wa sensei ni/kara hon o omorai shimasu (X)
sensei wa watashi ni hon o kudasaimasu
sensei wa watashi ni hon o okureni narimasu (X)
----------------------------------------------------------------
dalam percakapan sering sekali subjek atau si penerima dihilangkan, ini biasanya yang sulit bagi pemula atau yang baru belajar bentuk ini.
(watashi wa) Toni san ni keeki o agemasu
V
Toni san ni keeki o agemasu
(watashi wa)Toni san ni/kara keeki o moraimasu
V
Toni san ni/kara keeki o moraimasu
sensei wa (watashi ni) hon o kudasaimasu
V
sensei wa hon o kudasaimasu
dll
====================================
II. ~TE AGERU, ~TE MORAU, ~TE KURERU
bagian II ini akan dibahas penggunaan ageru, morau, dan kureru bersama dengan kata kerja.
Konsep teori nya sama dengan yang bagian I, cuma ~te ageru, ~te morau, dan ~te kureru memberikan suatu perbuatan kepada orang lain atau menerima suatu perbuatandari orang lain.
pola nya yaitu : kata kerja bentuk te + ageru / morau / kureru
~TE AGERU
~te ageru adalah perbuatan dari si pembicara yang diberikan kepada lawan bicara
O---(perbuatan)-->O
A B
A wa B ni ~te ageru
watashi wa Toni san ni juusu o katte agemasu
saya membelikan jus buat Toni
(atau klo dalam bhs informal indo : saya membelikan Toni jus)
kalo digambarkan :
O---(membeli jus)-->O
saya Toni
saya yang menggantikan Toni untuk membeli jus
pola ini mungkin dalam bahasa Indonesia bisa diartikan "me~kan"
mengajar => oshieru
mengajarkan => oshiete ageru
membuat =>tsukuru
membuatkan =>tsukutte ageru
menyanyi => utau
menyanyikan => utatte ageru
menulis => kaku
menuliskan => kaite ageru
dll
contoh:
watashi wa tomodachi ni nihongo o oshiete agemasu
saya mengajarkan bahasa Jepang kepada teman
watashi wa Ani san ni ryouri o tsukutte agemasu
saya membuatkan masakan untuk Ani
---------------------------------------------
perhatikan beda nya :)
watashi wa tomodachi ni nihongo o oshiete agemasu
saya mengajarkan bahasa Jepang kepada teman
watashi wa nihongo o oshiemasu
saya mengajar bahasa Jepang
watashi wa Ani san ni ryouri o tsukutte agemasu
saya membuatkan masakan untuk Ani
watashi wa ryouri o tsukurimasu
saya membuat masakan
-------------------------------------------------
Untuk memberikan perbuatan kepada lawan bicara yang lebih rendah kedudukannya, bisa dipergunakan ~te yaru
watashi wa otouto ni nihongo o oshiete yarimasu
saya mengajarkan bahasa Jepang kepada adik
~TE MORAU
~te morau adalah perbuatan dari si lawan bicara yang diterima oleh si pembicara
O
A B
A wa B ni/kara ~te morau
watashi wa Toni san ni nihon go o oshiete moraimasu
saya diajarkan bhs Jepang dari/oleh Toni
jika digambarkan:
O
saya Toni
pola ini mungkin dalam bahasa Indonesia bisa diartikan "di~kan"
diajarkan => oshiete morau
dibuatkan =>tsukutte morau
dll
atau lebih enak nya bisa diartikan juga dgan slank imbuhan bahasa indo "di~in"
oshiete morau => diajarin
tsukutte morau => dibuatin
dll
watashi wa Ani san ni ryouri o tsukutte moraimasu
saya dibuatkan masakan oleh Ani
watashi wa Toni san ni hon o yonde moraimasu
saya dibacakan buku oleh Toni
--------------------------------------------
sepintas hampir mirip dengan bentuk pasif
coba lihat perbedaan nya dibawah ini:
watashi wa Toni san ni hon o yonde moraimasu
saya dibacakan buku oleh Toni
Hon ga Toni san ni yomaremasu
buku dibaca oleh Toni
~te morau bersifat saya yang menerima perbuatan dari si lawan bicara
sedangkan pasif bersifat menegaskan objek yang menjadi sasaran perbuatan si subjek
-----------------------------------------------------------
~TE KURERU
~te kureru adalah perbuatan dari si lawan bicara yang diberikan kepada si pembicara
O---(perbuatan)-->O
A saya
A wa watashi nii ~te kureru
Oneesan wa watashi ni kaban o katte kuremasu
Kakak membelikan tas untuk saya
Haha wa watashi ni ryouri o tsukutte kuremasu
Ibu membuatkan masakan untuk saya
sashiageru, itadaku , kudasaru pun juga bisa diterapkan disini, tinggal diganti ganti saja
fungsinya sama yaitu untuk memberikan perbuatan atau menerima perbuatan dari orang yang lebih tinggi kedudukannya
O---(mengajar bhs Indo)-->O
saya guru
watashi wa sensei ni indoneshia go o oshiete sashiagemasu
saya mengajarkan bahasa Indonesia kepada guru
O
saya guru
watashi wa sensei ni indoneshia go o oshiete itadakimasu
saya diajarkan bahasa Indonesia oleh guru
O---------(menyanyi)------>O
guru saya
sensei wa watashi ni utau o utatte kudasaimasu
guru menyanyikan lagu untuk saya
machigai tokoro ga attara, oshiete kudasai
arigatou gozaimasu
(kalau ada yang salah, mohon koreksinya)
(^ ∇ ^)
I. AGERU, KURERU, MORAU
AGERU
ageru artinya memberi
biasanya berpola:
A wa/ga B ni ..... o ageru
A bisa berupa saya atau orang lain
O-----(keeki)----> O
saya Toni
maka:
watashi wa Toni san ni keeki o agemasu
saya memberi cake kepada Toni
O-----(keeki)----> O
Adik Toni
imouto wa Toni san ni keeki o agemasu
Adik memberi cake kepada Toni
-----------------------------------------------------
Untuk memberikan barang kepada orang yang lebih muda, orang yang lebih rendah kedudukannya(kyk binatang, tanaman) bisa menggunakan yaru
O-----(keeki)----> O
Saya Adik
Watashi wa imouto ni keeki o yarimasu
saya memberi cake kepada adik
Watashi wa imouto ni keeki o agemasu (juga bisa)
--------------------------------------------------------
MORAU
morau artinya menerima
biasanya berpola:
A wa/ga B ni/kara ..... o morau
A bisa berupa saya atau orang lain
O
saya Toni
maka:
watashi wa Toni san ni/kara keeki o moraimasu
saya menerima cake kepada Toni
O
Adik Toni
imouto wa Toni san n/karai keeki o moraimasu
Adik menerima cake kepada Toni
KURERU
kureru artinya memberi (sama artinya dengan ageru)
A wa/ga watashi ni ..... o kureru
A mesti orang lain diluar dari watashi (saya)
O-----(keeki)----> O
Toni saya
Toni san wa watashi ni keeki o kuremasu
Toni memberi cake kepada saya
bentuk sopan dari AGERU adalah SASHIAGERU
bentuk sopan dari MORAU adalah ITADAKU
bentuk sopan dari KURERU adalah KUDASARU (bentuk masu nya adalah KUDASAIMASU)
bentuk sopan ini digunakan untuk memberikan benda atau menerima benda dari orang yang lebih tinggi kedudukannya, ambil contoh yang lebih gampang yaitu sensei (guru)
O-----(hon)----> O
saya guru (sensei)
watashi wa sensei ni hon o sashiagemasu
saya memberikan buku kepada guru
O
saya guru (sensei)
watashi wa sensei ni/kara hon o itadakimasu
saya menerima buku dari guru
O-----(hon)----> O
guru saya
sensei wa watashi ni hon o kudasaimasu
guru memberikan buku kepada saya
-------------------------------------
perhatian dengan sangat:
sashiageru, itadaku , kudasaru sudah merupakan bentuk sopan, jadi tidak bisa digantikan dengan memakai bentuk sopan pola "o + (bntuk masu) + shimasu" atau "o + (bntuk masu) + ni narimasu "
watashi wa sensei ni hon o sashiagemasu
watashi wa sensei ni hon o oageshimasu (X)
watashi wa sensei ni/kara hon o itadakimasu
watashi wa sensei ni/kara hon o omorai shimasu (X)
sensei wa watashi ni hon o kudasaimasu
sensei wa watashi ni hon o okureni narimasu (X)
----------------------------------------------------------------
dalam percakapan sering sekali subjek atau si penerima dihilangkan, ini biasanya yang sulit bagi pemula atau yang baru belajar bentuk ini.
(watashi wa) Toni san ni keeki o agemasu
V
Toni san ni keeki o agemasu
(watashi wa)Toni san ni/kara keeki o moraimasu
V
Toni san ni/kara keeki o moraimasu
sensei wa (watashi ni) hon o kudasaimasu
V
sensei wa hon o kudasaimasu
dll
====================================
II. ~TE AGERU, ~TE MORAU, ~TE KURERU
bagian II ini akan dibahas penggunaan ageru, morau, dan kureru bersama dengan kata kerja.
Konsep teori nya sama dengan yang bagian I, cuma ~te ageru, ~te morau, dan ~te kureru memberikan suatu perbuatan kepada orang lain atau menerima suatu perbuatandari orang lain.
pola nya yaitu : kata kerja bentuk te + ageru / morau / kureru
~TE AGERU
~te ageru adalah perbuatan dari si pembicara yang diberikan kepada lawan bicara
O---(perbuatan)-->O
A B
A wa B ni ~te ageru
watashi wa Toni san ni juusu o katte agemasu
saya membelikan jus buat Toni
(atau klo dalam bhs informal indo : saya membelikan Toni jus)
kalo digambarkan :
O---(membeli jus)-->O
saya Toni
saya yang menggantikan Toni untuk membeli jus
pola ini mungkin dalam bahasa Indonesia bisa diartikan "me~kan"
mengajar => oshieru
mengajarkan => oshiete ageru
membuat =>tsukuru
membuatkan =>tsukutte ageru
menyanyi => utau
menyanyikan => utatte ageru
menulis => kaku
menuliskan => kaite ageru
dll
contoh:
watashi wa tomodachi ni nihongo o oshiete agemasu
saya mengajarkan bahasa Jepang kepada teman
watashi wa Ani san ni ryouri o tsukutte agemasu
saya membuatkan masakan untuk Ani
---------------------------------------------
perhatikan beda nya :)
watashi wa tomodachi ni nihongo o oshiete agemasu
saya mengajarkan bahasa Jepang kepada teman
watashi wa nihongo o oshiemasu
saya mengajar bahasa Jepang
watashi wa Ani san ni ryouri o tsukutte agemasu
saya membuatkan masakan untuk Ani
watashi wa ryouri o tsukurimasu
saya membuat masakan
-------------------------------------------------
Untuk memberikan perbuatan kepada lawan bicara yang lebih rendah kedudukannya, bisa dipergunakan ~te yaru
watashi wa otouto ni nihongo o oshiete yarimasu
saya mengajarkan bahasa Jepang kepada adik
~TE MORAU
~te morau adalah perbuatan dari si lawan bicara yang diterima oleh si pembicara
O
A B
A wa B ni/kara ~te morau
watashi wa Toni san ni nihon go o oshiete moraimasu
saya diajarkan bhs Jepang dari/oleh Toni
jika digambarkan:
O
saya Toni
pola ini mungkin dalam bahasa Indonesia bisa diartikan "di~kan"
diajarkan => oshiete morau
dibuatkan =>tsukutte morau
dll
atau lebih enak nya bisa diartikan juga dgan slank imbuhan bahasa indo "di~in"
oshiete morau => diajarin
tsukutte morau => dibuatin
dll
watashi wa Ani san ni ryouri o tsukutte moraimasu
saya dibuatkan masakan oleh Ani
watashi wa Toni san ni hon o yonde moraimasu
saya dibacakan buku oleh Toni
--------------------------------------------
sepintas hampir mirip dengan bentuk pasif
coba lihat perbedaan nya dibawah ini:
watashi wa Toni san ni hon o yonde moraimasu
saya dibacakan buku oleh Toni
Hon ga Toni san ni yomaremasu
buku dibaca oleh Toni
~te morau bersifat saya yang menerima perbuatan dari si lawan bicara
sedangkan pasif bersifat menegaskan objek yang menjadi sasaran perbuatan si subjek
-----------------------------------------------------------
~TE KURERU
~te kureru adalah perbuatan dari si lawan bicara yang diberikan kepada si pembicara
O---(perbuatan)-->O
A saya
A wa watashi nii ~te kureru
Oneesan wa watashi ni kaban o katte kuremasu
Kakak membelikan tas untuk saya
Haha wa watashi ni ryouri o tsukutte kuremasu
Ibu membuatkan masakan untuk saya
sashiageru, itadaku , kudasaru pun juga bisa diterapkan disini, tinggal diganti ganti saja
fungsinya sama yaitu untuk memberikan perbuatan atau menerima perbuatan dari orang yang lebih tinggi kedudukannya
O---(mengajar bhs Indo)-->O
saya guru
watashi wa sensei ni indoneshia go o oshiete sashiagemasu
saya mengajarkan bahasa Indonesia kepada guru
O
saya guru
watashi wa sensei ni indoneshia go o oshiete itadakimasu
saya diajarkan bahasa Indonesia oleh guru
O---------(menyanyi)------>O
guru saya
sensei wa watashi ni utau o utatte kudasaimasu
guru menyanyikan lagu untuk saya
machigai tokoro ga attara, oshiete kudasai
arigatou gozaimasu
(kalau ada yang salah, mohon koreksinya)
(^ ∇ ^)