Peluang bisnis sewa alat berat menjadi sesuatu yang menarik. Sebagai sebuah negara yang sedang berkembang banyak yang harus dilakukan. Masyarakat maupun negara melaksanakan berbagai pembenahan di sana sini. Diakui memang banyak kekurangan yang dimiliki dalam upaya membangun bangsa, akan tetapi semangat adalah modal yang tak boleh dilupakan. Inilah yang pertama untuk dikedepankan. Program pembangunan di segala bidang bisa berjalan dengan lancar sesuai perencanaan.

Membangun merupakan hal yang penting sekali. Dewasa ini, kata pembangunan sangatlah populer sekali di masyarakat luas. Karena inilah yang sering dilakukan. Bahkan anggaran yang besar milik pemerintah difokuskan untuk melakukan pembangunan di segala lini. Yang dilibatkan juga banyak sekali. Dengan itulah kehidupan berjalan sebagaimana mestinya.

Pembangunan fisik banyak memberikan kontribusi langsung ke masyarakat. Untuk mengejar ketertinggalan di bidang infrastruktur khususnya. Membuat jalan raya, jembatan, gedung-gedung, pabrik, lahan perkebunan, pertanian, dan berbagai sarana prasarana penting lainnya. Semua itu untuk mendukung berbagai program penting pemerintah. Serta juga memberikan lapangan pekerjaan kepada banyak orang. Tentunya hal tersebut sangat menguntungkan.

Dalam melaksanakan pembangunan, sangat diperlukan yang namanya peralatan alat berat. Mau tidak mau seorang kontraktor yang melaksanakan pembangunan mesti memerlukan yang peralatan untuk bekerja. Dahulu kala, alat-alat yang dipakai dalam membangun hanyalah dengan menggunakan cangkul, sekop, linggis, dan sejenisnya. Masih sangat sederhana sekali. Kalau membeli pun sangat terjangkau sekali yang namanya alat-alat itu. Sehingga sangat bisa dimengerti jika hampir tiap rumah tangga memilikinya.

Untuk saat ini peralatan tersebut tidak ditinggalkan. Artinya masih diperlukan keberadaan dan fungsinya. Akan tetapi, untuk melakukan pembangunan sebuah infrastruktur mesti memerlukan alat yang canggih dan mumpuni. Pengerjaan sebuah proyek umumnya ditentukan waktunya. Bisa satu bulan, dua bulan hingga ada yang sampai tahunan. Hal itu sangat tergantung dengan perjanjian kerja yang dibuat di awal pengerjaan.

Disebabkan waktu yang sudah tertarget secara jelas, maka untuk mendukung agar pengerjaan suatu proyek berjalan lancara sesuai rencana perlu menggunakan peralatan khusus. Alat-alat berat sangatlah dibutuhkan keberadaannya. Bayangkan bila dalam proses pembukaan jalan baru di daerah perbukitan hanya menggunakan peralatan manual seperti cangkul, maka waktu yang diperlukan sangatlah lama.

Untuk mengeruk tanah yang akan dijadikan sebuah gedung jika tanpa alat berat maka sangat tidak efisien dan efektif. Ketika menghancurkan bangunan kuno yang akan diganti dengan bangunan baru, kalau hanya memakai alat manual bisa jadi memakan waktu yang lama juga.

Yang dimaksud alat berat ialah alat yang digunakan manusia dalam membantu pekerjaannya menyelesaikan pembangunan. Sangat banyak sekali aneka dari peralatan berat ini. Tidak hanya satu atau dua saja. Pembagian alat berat adalah sebagai berikut :
a. Alat penggali
Dipakai untuk menggali tanah atau bahkan bebatuan. Orang sering menyebut sebagai excavator. Peralatan seperti backhoe, clamshell, dan dragline termasuk kategori ini.

b. Alat pengangkut material bangunan
Mungkin kita sering mendengar alat crane. Inilah yang termasuk ketegori ini. Alat berat ini dapat memindahkan material yang berat sekali dengan jarak yang dekat. Untuk jarak yang begitu jauh digunakan truk dan wagon.

c. Alat pengolah lahan proyek
Lahan yang masih natural atau alami biasanya akan diubah sesuai dengan masterplan sebuah proyek. Misalnya sebuah lahan yang masih ada pepohonan dan semak belukar, tentu harus dibersihkan dan diratakan juga. Alat yang biasa dipakai ialah motor grader, scraper, dan buildozer. Yang terakhir inilah paling dikenal masyarakat umum. Alat ini untuk mendorong tanah lurus ke depan sehingga nantinya dihasilkan tekstur tanah yang rata dan rapi.

d. Alat pemadat
Biasanya, ketika lahan sudah diratakan atau ditimbun maka selanjutnya digunakan alat untuk memadatkan. Perlu sekali untuk dikerjakan proses ini. Pembuatan jalan, tanggul, bangunan perumahan dan sejenisnya memerlukan peralatan ini. Alat tamping roller, compactor, dan roller adalah beberapa yang termasuk kategori ini.

e. Alat Pemroses Material
Batuan dan material alam lainnya akan bisa dibentuk sesuai yang diinginkan dengan mempergunakan alat ini. Yang termasuk alat ini adalah crusher dan concrete mixer truck. Aspal untuk jalan raya merupakan contoh bahan yang dihasilkan dari pemrosesan ini.

f. Alat Pemindah material
Digunakan memindahkan material dari satu alat ke alat berat lainnya. Yang termasuk di sini adalah alat loader.

g. Alat Penempatan Akhir Material
Yang termasuk kategori ini adalah asphalt paver dan motor grader. Sangat nampak ketika kita melihat pengaspalan jalan raya. Kita akan melihat kinerja dari alat ini.

Itulah beberapa peralatan berat yang umum digunakan dalam pembangunan atau suatu proyek tertentu. Bisa dikatakan macam dari alat berat ini sangat banyak sekali. Kiprah dalam proses pengerjaan pembangunan pun sangat besar. Sehingga kebutuhan masyarakat terhadap alat tersebut sangat urgen.

Dari kenyataan di atas, kita bisa menemukan suatu peluang usaha yang begitu menjanjikan. Kita bisa melirik peluang usaha sewa alat berat itu. Dilihat dari paparan di atas juga kenyataan yang kita lihat di lapangan, memang begitu prospek sekali yang namanya usaha sewa alat berat. Nah, untuk memulai menjalankan usaha ini, ada beberapa hal yang mesti kita perhatikan dengan baik. Berikut akan kami bahas satu per satu :
1. Milikilah niat yang kuat untuk sukses dalam berbisnis.
Bisnis yang akan kita masuki adalah jasa persewaan. Sedari awal hendaknya kita meneguhkan di dalam diri bahwa bisnis inilah yanaga paling cocok untuk saya jalankan. Tidak disaarankan untuk melihat kanan kiri. Maksudnya melihat  adanya usaha yang lain lebih cocok atau pas buat kita. Ini akan mengganggu perjalanan sebuah bisnis. Maka pondasi awal berupa niat yang kuat ini harus dibangun.
2. Pengetahuan yang cukup mengenai alat berat.
Tak hanya mengetahui jenisnya saja, namun akan lebih baik kalau kita mengenal lebih jauh. Sebaiknya kita tahu akan spesifikasi berbagai peralatan yang akan disewakan. Setidaknya, ketika ada orang yang menyewa kita akan bisa dengan pas memberikan jawaban. Mungkin tak harus sampai sedetail-detailnya akan tetapi untuk hal-hal yang teknis memang harus mengerti. Ini digunakan sebagai dasar dalam menjalankan usaha sewa alat berat. 
3. Modal untuk penyediaan alat berat yang akan disewakan.
Modal disini digunakan untuk membeli berbagai peralatan alat berat yang akan kita sewakan. Jika kita belum memiliki uang yang banyak, maka kita bisa meminjam ke lembaga keuangan seperti perbankan. Bisa pula dengan melakukan kerjasama bagi hasil kepada orang yang punya uang. Kita bisa memilih kepada keluarga dekat terlebih dahulu. Bisa pula dengan teman dekat dan orang yang kita kenal. Semakin banyak dan lengkap alat berat yang dimiliki akan semakin baik. Karena akan memuaskan penyewa dengan berbagai jenis dan keperluan akan tersedia. Bayangkan ketika ada calon konsumen akan menyewa peralatan untuk mengeruk lahan yang akan ia tanami, terus kita mengatakan kami tidak memiliki alat jenis buildozer. Maka akan mengecewakan peanggan tentunya. Apabila kita baru memiliki beberapa jenis alat berat yang boleh dikata belum lengkap, maka kita bisa mensiasatinya. Dengan membangun hubungan baik kepada para penyewa yang lain kita bisa meminta untuk alat berat yang mereka miliki disewakan kepada pelanggan kita. Tentu saja harus berbagi keuntungan kepada rekan kita. Dan kerjasama tersebut sangat menguntungkan untuk kedua belah pihak.
4. Promosikan usaha kita.
Usaha kita bisa bertumbuh dan berkembang dengan baik bila ada yang namanya promosi. Jasa sewa alat berat milik kita akan dilihat dan didengar oleh para calon pelanggan. Dengan semakin banyaknya orang yang tahu maka peluang orang untuk menyewa kepada kita pun akan semakin lebar. Banyak cara untuk melakukan promosi, salah satunya dengan memasang berbagi spanduk, banner, selebaran, brosur, stiker, dan sebagainya. Disarankan pula memanfaatkan teknologi internet untuk promosi. Misalnya dengan menggunakan jejaring sosial seperti facebook serta twitter atau pula membuat website sehingga profil usaha kita bisa disaksikan orang banyak. 
5. Bangun hubungan baik kepada masyarakat.
Hal ini bisa kita lakukan dengan membantu kepada warga masyarakat yang memerlukan bantuan. Contohnya dengan pembagian sembako (sembilan bahan pokok), beasiswa pada anak putus sekolah, dan bantuan paa masyarakat miskin.
6. Manajemen yang rapi.
Ini mutlak untuk dilakukan. Hal tersebut menjadi kunci bertahannya usaha kita. Harus dipisahkan antara uang keperluan pribadi dan perusahaan. Jangan sampai tercampur, sehingga menjadi kacau manajemen keuangan kita. Selain itu, mereka yang telah menjadi konsumen yang baik dan setia kepada kita tentu harus diistimewakan. Hendaknya diperlakukan spesial dari pada pelanggan yang lainnya.

Nah, itulah beberapa hal yang penting untuk kita perhatikan. Ada alasan seorang pengusaha yang memilih terjun ke dalam bisnis ini karena alat berat itu penyusutannya sedikit. Mungkin kita pun berpendapat demikian. Semoga artikel di atas memberikan manfaat kepada para pembaca. Sukses untuk para pengusaha semuanya.