hi selamat pagi,
ini aku yang biasa menulis disini, aku mau cerita. kemarin aku salah malah stalk lagi jadinya kerasa sakit lagi padahalkan udah pernah diingetin sama diri sendiri bahwa gak usah deh stalk dan lihat lagi apa yang berhubungan sama anak pak kyai itu, malah sakit lagi kalau dilihat. kirain gak bakalan sakit ternyata rasanya masih ada, nyelekit juga.
aku ngerasa itu perempuan beruntung banget dihidupnya, dapat yang baik dan terpandang dari lahir, tapi balik lagi itu adalah takdir jadi itu memang milik dia melewati takdir yang seperti menyenangkan, ya harus berpikir seperti itu dan memeng kenyataannya memang begitu juga.
dan seterusnya dan seterusnya. aku harus lupain perasaan suka itu. perasaan suka ynag dia gak tau sama sekali. balik lagi, mungkin dia gak tau aku siapa. semua like dipostingan itu cuma kebetulan aja atau memang dia melakukan itu pada teman ignya, jadi jangan baper lagi, jangan ngareap lagi, jangan berfikir bahwa dia memperhatikan kamu.
masih ada yang harus difokuskan saat ini, hidup kamu yang masuk chapter selanjutnya. semua orang ada porsinya tersendiri. jadi fokusnya disitu aja, jangan di hal yang lain.
lupain, lupain, lupan. satu-satunya cara yang mesti dilakukan.
